Cara Jitu Menurunkan Bounce Rate Hingga 50%

Lama nih gak posting tentang blog, ane mau posting sesuatu yang ane dapet dari mengunjungi forum - forum di dunia maya, salah satunya yaitu Cara Jitu Menurunkan Bounce Rate Hingga 50%

Cara Jitu Menurunkan Bounce Rate Hingga 50%

Bounce rate (tingkat bouncing) adalah persentase kunjungan satu halaman. Semakin tinggi persentasenya (lebih dari 80%), semakin rendah kualitas dan daya tarik konten suatu blog. Saya menduga banyak juga di antara Anda yang berupaya menurunkan tingkat bouncing. Jika Anda salah satunya, berikut 8 cara yang harus Anda lakukan untuk menurunkan tingkat bouncing blog Anda.

1. Buat loading blog Anda secepat mungkin

Waktu loading blog Anda merupakan salah satu faktor penting kegunaan (usability) blog Anda. Riset online beberapa waktu lalu menunjukkan bahwa sebagian besar pengguna internet tidak akan menunggu blog atau situs yang waktu loadingnya 4 detik atau lebih. Dengan kata lain, mereka akan segera pergi saat blog loading.Jika Anda ingin pengunjung betah lama-lama di blog Anda, Anda harus membuat loading blog Anda secepat mungkin. Berikut adalah tiga tips sederhananya:

• Optimasi ukuran gambar pada konten Anda (misalnya kompres ukuran gambar dengan Microsoft Office Picture Manager)
• Kurangi scripts dan banner atau widget eksternal.
• Pindah hosting jika hosting yang Anda gunakan sekarang kecepatan servernya tidak memuaskan.

2. Buat judul yang menarik 

Judul adalah ujung tombak postingan Anda. Semakin tajam (menarik perhatian), semakin besar pula diklik oleh pengunjung. Trik sederhana membuat judul adalah dengan mengandaikan Anda sebagai pembaca. Mari kita lihat contoh di bawah.Katakanlah ada 2 judul seperti ini di suatu blog: 10 Cara Saya Mendapatkan Dolar dan 10 Cara yang Saya Lakukan Sehingga Konsisten Memperoleh $5,000 per bulan.Dari kedua judul tersebut, judul mana yang ingin segera Anda baca isinya? Saya yakin Anda akan mengklik judul kedua karena lebih deskriptif dan memancing emosi (penasaran) Anda. 

3. Buat struktur postingan yang tidak membosankan

Bagaimana bila Anda membaca postingan 3.000 kata, setiap paragrafnya terdiri dari 10 kalimat, tidak ada subjudul, dan penuh kata-kata yang dicoret? Saya yakin Anda akan bosan membacanya.Berangkat dari pemahaman ini, Anda harus membuat struktur postingan Anda yang tidak membosankan. Tipsnya antara lain:

• Buat paragraf yang pendek (umumnya 3-5 kalimat).
• Buat subjudul yang jelas (misalnya dengan format H3 atau huruf tebal).
• Beri bullet atau nomor pada poin-poin subjudul.
• Hilangkan kata-kata yang penuh corat-coret (strikethrough) dan bermacam-macam warna.
• Hindari ukuran huruf yang terlalu kecil (misalnya kurang dari 12px).

4. Buat navigasi blog sejelas mungkin

Pengunjung harus menemukan navigasi blog Anda dengan mudah dan cepat. Oleh karena itu, Anda harus membuat navigasi sejelas mungkin. Caranya:

• Tampilkan informasi penting pada navigasi di bawah header seperti Home, Contact, dan About.
• Buat link sejelas mungkin sehingga pengunjung dengan mudah membedakannya (bisa menggunakan warna yang berbeda dengan warna teks tulisan, garis bawah, ataupun hover).

5. Sajikan gambar yang menarik

Cara lain untuk memancing minat baca pengunjung adalah dengan menampilkan gambar. Selain itu, gambar juga membuat pembaca tidak bosan, tidak lelah (terutama bila postingannya panjang), dan lebih deskriptif (bila jenis postingannya tutorial).

6. Tampilkan postingan terkait

Menampilkan postingan terkait sangat membantu pengunjung. Mengapa? Hal ini karena pengunjung akan mengklik link postingan yang berkaitan dengan topik yang dibacanya.Ada dua cara menampilkan postingan terkait yaitu dengan pengkodean dan plugin 

7. Tampilkan postingan terbaik Anda

Di samping menampilkan postingan terkait, Anda juga mesti menampilkan postingan terbaik Anda kepada pengunjung. Tujuannya agar pengunjung tahu postingan apa saja yang menjadi unggulan blog Anda.Postingan terbaik bisa berupa postingan terpopuler atau postingan rekomendasi Anda. Lokasinya yang mudah dikenali adalah di sidebar kiri atau kanan atas.

8. Tampilkan iklan secara tidak berlebihan

Terlalu banyak iklan akan membuat pengunjung meninggalkan blog Anda. Mengapa? Pertama, banyak iklan yang tidak relevan dengan konten blog sehingga pengunjung akan jengkel. Kedua, beberapa iklan CPM menggunakan kode iframe dan java scripts sehingga memberatkan loading blog. Akibatnya, pengunjung akan frustasi membuka blog Anda, lalu cepat-cepat pergi.Semoga 8 cara di atas bermanfaat dalam menurunkan tingkat bouncing blog Anda.

Demikianlah 8 Cara Jitu Menurunkan Bounce Rate Hingga 50% 

Semoga Bermanfaat...:)

sumber